Musim Panasnya

Dia dikirim ke pedesaan untuk berperilaku baik. Dia memutuskan untuk berperilaku baik dengan indah. Ketika Emily ketahuan melakukan sesuatu yang sangat buruk dengan seorang anggota staf rumah tangga, orang tuanya yang religius dan kelas atas mengirimnya ke pertanian pedesaan milik kakek-neneknya yang tenang untuk menghabiskan musim panas. Mereka mengharapkan penebusan. Yang mereka dapatkan adalah pemberontakan seksual.
Di balik gaun-gaun yang manis dan senyum polosnya, Emily dipenuhi rasa lapar-dan di pertanian, godaan ada di mana-mana. Tangan-tangan kasar. Mulut-mulut kotor. Pria-pria tua dengan tubuh yang kuat dan tidak berniat bersikap baik. Namun, Emily tidak hanya di sini untuk diambil. Dia di sini untuk menjelajah. Untuk melahap. Untuk bermain. Dan mungkin, mungkin saja, untuk merusak orang lain di sepanjang jalan.
Jika Anda pernah berfantasi tentang menyerah pada hasrat, mengklaim kesenangan Anda, atau menjadi gadis nakal yang tidak pernah diizinkan untuk Anda-inilah buku untuk Anda. Eksplisit. Tak tahu malu. Kotor dalam segala hal yang benar.